Diterbitkan pada | Senin, 03 Agustus 2020
Berdasarkan data Kemendikbud, Provinsi yang menjadi “Juara” untuk urusan sekolah (SD & SMP) rusak dengan persentase jumlah sekolah rusak terbanyak berturut-turut adalah Nusa Tenggara Timur (29,93%), Maluku Utara (29,32%), dan Sulawesi Tenggara (26,65%).
14 dari 34 Provinsi di Indonesia berada pada “zona merah” dengan jumlah sekolah rusak lebih dari 20%. Sebagian besarnya berada di Indonesia bagian timur. Namun, karena faktor kepadatan penduduk, dari total 6,6 juta anak yang terancam bahaya, sebagian besarnya (20%) belajar di sekolah rusak di Jawa Barat
